Sinematografi Sinematografi adalah seni dan ilmu yang mengkaji gambar bergerak film Karena Film merupakan karya seni modern unsur sastra pada ID: 623840
Download Presentation The PPT/PDF document "Sinematografi" is the property of its rightful owner. Permission is granted to download and print the materials on this web site for personal, non-commercial use only, and to display it on your personal computer provided you do not modify the materials and that you retain all copyright notices contained in the materials. By downloading content from our website, you accept the terms of this agreement.
Slide1
SinematografiSlide2
Sinematografi
Sinematografi
adalah
seni
dan
ilmu
yang
mengkaji
gambar
bergerak
(film)
Karena
Film
merupakan
karya
seni
modern (
unsur
sastra
pada
scenarionya
)
maka
film
bisa
dikaji
dengan
pendekatan
sastra
Tapi
karena
film
memiliki
bentuk
dan
media
sendiri
,
dibutuhkan
bantuan
untuk
mengkaji
film
tsb
melalui
sinematografiSlide3
Tahap
awal
; kenali Tema
Siapa
tokoh
utama
Apa
yang
mereka
representasikan
dan
relasinya
dengan
yang
lainnya
Bagaimana
aksi
merekadalam
membentuk
sebuah
cerita
Bagaimana
ending
suatu
film,
apakah
membuat
perasaan
bahagia
,
sedih
,
bingung
atau
depresiSlide4
Term
dalam
film yang
terkait seni dan
sastra
Naratif
;
Terbagi
dalam
komponen-komponen
yaitu
cerita
(
semua
peristiwa
yang
terjadi
)
dan
plot
Karakter
Sudut
pandangSlide5
Analisis
karakter
Bertanya
pada
diri
sendiriapakah
tokoh
terlihat
realistik
/
tidak
?
Jika
realistik
,
apa
yang
mendefinisikan
hal
tsb
,
apa
dari
pakaiannya
?
Dialognya
?
Atau
yang lain
Jika
tidak
realistik
,
apa
artinya
mereka
menjadi
aneh
atau
fantastik
Apakah
tokoh
berubah
,
perubahannya
seperti
apa
Nilai
apa
yang
direpresentasikan
tokohSlide6
Sudut
Pandang
Dalam
memahami
sudut
pandang
,
menggunakan
panduan
2
garis
besar
ini
Observasi
bagaimana
dan
kapan
kamera
membuat
sudut
pandang
sebuah
karakter
Tandai
jika
cerita
banyak
diceritakan
dari
satu
sudut
panjang
objektif
atau
subjektif
satu
orang
sajaSlide7
Mise
En Scene (
Maiz
ong sin)
Mise
en scene
adalah
istilah
dari
Bahasa
Prancis
yang
berarti
“
apa
yang
harus
diletakkan
dalam
satu
scene”..
atau
apa
saja
yang
terdapat
di
depan
kamera
untuk
membentuk
satu
scene
Mise
en scene
meliputi
pencahayaan
,
kostum
, setting,
kualitas
akting
,
dan
space
dalam
1 sceneSlide8
Aspek
Kunci
dalam Mise-En-Scene
Design
latar
; design
latar
dapat
digunakan
untuk
menerangkan
emosi
tokoh
atau
perasaan
yang
mendominasi
film,
juga
berfungsi
untuk
meneguhkan
karakter
tokoh
Pencahayaan
.
Intensitas
,
kualitas
dan
arah
serta
warna
cahaya
akan
sangat
mempengaruhi
image.cahaya
dan
bayangan
bisa
membentuk
texture,
bentuk
, mood,
jarak
,
waktu
,
musim
dan
keglamouran
.Slide9
High-key lighting
Sering
terlihat
di film
romantis
,
komedi
dan
musikal
,
menghindari
area
gelap dalam frame. Karena high-key lighting memilikiefek dramatis oleh karena itu sering digunakan dalam scene yang tidak ada tegangan di dalamnya.Slide10
Low-key
lighting
Sering
terlihat
dalam
film
horor
dan
thriller,
menggabungkan
antara
pola
cahaya yang memiliki area gelap dan terang sekaligus dalam 1 frame.Memadukan kontras antara gelap
dan
terang
.
Coba
perhatikan
ekspresi
tokoh
dan
bagaimana
cahaya
jatuh
hanya
di
salah
satu
bagian
baju
saja
.Slide11
Kostum
Kostum
tentu
saja
bertujuan
untuk
memberikan
keterangan
terhadap
karakter
, seorang pengacara akan memakai setelan jas, tentara dengan baju tentara, orang miskin dengan baju compang camping
dsbnya
.
Selain
itu
kostum
juga
membantu
mengukuhkan
tema
. Slide12
Space
Space
atau
ruang
mempengaruhi
bagaimana
kita
melihat
film.
Kedalaman
,
ukuran
dan proporsi objek dan tempat dalam suatu film bisa dimanipulasi lewat penempatan kamera, cahaya, set design, secara efektif akan
membentuk
mood
atau
hubungan
antar
eemen
dalam
cerita
.Slide13
Acting
Ada
bermacam
variasi
kultural
dan
historis
dalam
gaya
performansi
sinema. Seperti melodramatic yang mengadopsu gaya teater abad ke 19, kemudian gaya naturalistic yang lebihmengarah ke barat.Slide14
Jenis
angle
Angle
seperti
ini
membuat
orang
atau
objek
terlihat
kecil, biasanya digunakan untuk mengetahui bahwa seseorang memiliki kekuataan lebih dari yang lainnya.Slide15
Angle
seperti
ini
membuat
seseorang
atau
sesuatu
terlihat
lebih
besar dari aslinya. Ini lawan dari high-angle. Umumnya menunjukkan seseorang / sesuatu terlihat besar dan
berkuasa
Low AngleSlide16
Angle miring
menunjukkan
objek
atau
seeorang
dari
sudut
pandang
yang
tidak
natural. Biasanya digunakan dalam drama untuk menunjukkan benda hanya dari sudut pandang penontnon yang bisa melihatnya.Slide17
Angle
ini
menunjukkan
objek
di
gambar
yang
melihat
langsung
. Hal
ini
menunjukkan kekuatan yang sama. Jika dalam majalah, biasanya menunjukkan sexual tensionSlide18
Dalam
film,
suatu
view
dari
atas
umumnya
berupa
tempat
,
menunjukkan
segala sesuatu yang terjadi dari sudut pandang seekor burung. Memperlihatkan kepada penonton tentang sesuatu yang terjadi
dalam
waktu
sekaligusSlide19
Pengambilan
gambar
close up
biasanya
memperlihatkan
detil
dimana
jelas
di
depan, dan blur di belakang. Dalam film, ini dipakai untuk mendekati sang aktor sehingga penonton merasa terlibat
dengan
yang
sedang
terjadiSlide20
Pengambilan
gambar
dari
jauh
akan
menunjukkan
keseluruhan
latar
,
atau untuk menunjukkan actors full body dan full sceneSlide21
Pengambilan
gambar
jarak
medium
biasanya
memperlihatkan
target
dari
kepala
sampai
tubuh, menunjukkan bahwa tubuh target sebaik wajahnya.Slide22
Pengambilan
gambar
ini
menunjukkan
sebuah
objek
dan
latar
yang
besar di belakangnya. Poin utama dari shot ini adalah untuk melihat latar lebih dari objek
itu
sendiri
.Slide23
Mengambil
gambar
dari
bahu
orang
lain
biasanya
digunakan
untuk
menunjukkan ekspresi seseorang. Biasanya ketika org tsb sedang melakukan percakapanSlide24
Pengambilan
gambar
ini
menunjukkan
point of view
aktor
.