/
 Telaah   Konsep ,    Perkembangan  Telaah   Konsep ,    Perkembangan

Telaah Konsep , Perkembangan - PowerPoint Presentation

lois-ondreau
lois-ondreau . @lois-ondreau
Follow
348 views
Uploaded On 2020-04-03

Telaah Konsep , Perkembangan - PPT Presentation

amp Tantangan Kes Masy di Indonesia Hadi Pratomo Mata Kuliah Isu Terkini Kes Masy Program S3 Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat ID: 775005

kesehatan dan masyarakat page kesehatan dan masyarakat page teori prinsip yang health sejarah penyakit pelayanan indonesia kes public untuk

Share:

Link:

Embed:

Download Presentation from below link

Download Presentation The PPT/PDF document " Telaah Konsep , Perkembangan" is the property of its rightful owner. Permission is granted to download and print the materials on this web site for personal, non-commercial use only, and to display it on your personal computer provided you do not modify the materials and that you retain all copyright notices contained in the materials. By downloading content from our website, you accept the terms of this agreement.


Presentation Transcript

Slide1

Telaah

Konsep

,

Perkembangan & Tantangan Kes Masy di IndonesiaHadi Pratomo

Mata Kuliah Isu Terkini Kes MasyProgram S3, Kesehatan Masyarakat

Fakultas Kesehatan MasyarakatUniversitas Indonesia

Rujukan

: Public Health 101, Richard

Riegelman

, 2010

Slide2

Page

2

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

HARAPAN TERHADAP MATA KULIAH:

-SUBSTANSI

-

METODE/ PROSES PEMBELAJARAN

-EVALUASI PEMBELAJARAN

-LAIN-LAIN

:

Kesepakatan

mulai

kuliah

,

toleransi

keterlambatan

dan

sangsi

,

penggunaan

HP,

dsb

PEMBAGIAN KELOMPOK (7)

DISKUSI KELOMPOK DAN PENYAJIAN

Slide3

Dasar

Kesehatan

MasyarakatProgram S1 Kesehatan Masyarakat

TUJUAN PEMBELAJARAN

Page

3

Slide4

Page

4

PUBLIC HEALTH?

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide5

PUBLIC HEALTH?

Page

5

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide6

HEALTH PROBLEMS

Page

6

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide7

PUBLIC

?

DEFINISI

Public = Population = Everybody1. People living in a place2. The whole collection of units from which a sample is taken3. A group of people that can be clearly defined

Page 7

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

HEALTH?

The

“complete physical, mental and social well being and not merely the absence of disease or infirmity

(

WHO)

Slide8

PUBLIC

HEALTH CONCEPT

DEFINISI

Page 8

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

“Dari KITA untuk KITA”

Objective & Interventions are Public

Public Action

Slide9

KEDOKTERAN

VS KESEHATAN MASYARAKAT

PERBEDAAN

Page 9

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

Clinical

Public Health

Slide10

KEDOKTERAN

VS KESEHATAN MASYARAKAT

PERBEDAAN

Page

10

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide11

PRINCIPLES OF PUBLIC HEALTH

Page

11

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide12

THREE CORE PH FUCTION

Page

12

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide13

PUBLIC

HEALTH (Winslow:1920)

DEFINISI

Kesehatan Masyarakat adalah ilmu dan seni untuk mencegah penyakit dan memperpanjang hidup, dan meningkatkan kesehatan melalui “usaha-usaha pengorganisasian masyarakat” guna:Perbaikan lingkunganPemberantasan penyakit menularPendidikan untuk kebersihan peroranganPengorganisasian pelayanan kesehatan medis dan perawatan untuk diagnosis dini dan pengobatanPengembangan rekayasa sosial untuk menjamin setiap orang terpenuhi kebutuhan hidup yang layak dalam memlihara kesehatannya

Page 13

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide14

PUBLIC HEALTH

(WHO:2008)

Public health refers to all organized measures (whether public or private) to prevent disease, promote health, and prolong life among the population as a whole. Its activities aim to provide conditions in which people can be healthy and focus on entire populations, not on individual patients or diseases. Thus, public health is concerned with the total system and not only the eradication of a particular disease. The three main public health functions are:The assessment and monitoring of the health of communities and populations at risk to identify health problems and priorities. The formulation of public policies designed to solve identified local and national health problems and priorities. To assure that all populations have access to appropriate and cost-effective care, including health promotion and disease prevention services.

DEFINISI

Page 14

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide15

UU 36 /2009

Tentang Kesehatan Menetapkan Bahwa Setiap Orang Berhak Atas Kesehatan

(1) hak utk memperoleh akses atas sumber daya di bidang kesehatan, (2) hak utk memperoleh pelayanan kesehatan yang aman, bermutu, dan terjangkau(3) hak utk menentukan sendiri pelayanan kesehatan yang diperlukan bagi dirinya. (4) hak utk mendapatkan lingkungan yang sehat bagi pencapaian derajat kesehatan. (5) hak utk mendapatkan informasi dan edukasi tentang kesehatan yang seimbang dan bertanggung jawab.(6) hak utk memperoleh informasi tentang data kesehatan dirinya termasuk tindakan dan pengobatan yang telah maupun yang akan diterimanya dari tenaga kesehatan

DEFINISI

Page 15

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide16

DETERMINAN

PENYAKIT

Page 16

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

BIG GEMS

Behavior

Infections

Genetics

Geography

Environment

Medical Care

Socio-economic-

cultural

Slide17

DETERMINAN KESEHATAN

Page

17

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide18

Page

18

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

PENDEKATAN PADA KESEHATAN POPULASI

Karakteristik

Contoh

Pelayanan

Kesehatan

Sistem

penyampaian

pelayanan

kesehatan

secara

individual

dengan

bertujuan

pada

pencegahan

,

penyembuhan

,

dan

rehabilitasi

Pelayanan

preventif

klinis

termasuk

vaksinasi

,

konseling

, screening

penyakit

,

dan

pengobatan

pencegahan

Kesehatan

Masyarakat

Tradisional

Intervensi

dalam

kelompok

atau

komunitas

yang

diarahkan

pada

promosi

kesehatan

dan

pencegahan

penyakit

Pengendalian

penyakit

menular

,

pengendalian

bahaya

lingkungan

,

keamanan

makanan

dan

obat

,

penurunan

risiko

penyakit

Sosial

Intervensi

dengan

sektor

selain

kesehatan

yang

masih

memiliki

tujuan

yang

berhubungan

dan

memiliki

efek

sekunder

dalam

kesehatan

Peningkatan

status

pendidikan

,

nutrisi

,

maupun

sosial

ekonomi

Slide19

Page

19

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

Patients need medical care when they are sick

Medical care is needed only part of the time

Public health professionals monitor and diagnose the health concern of entire communities & promote healthy practices & behaviors in individuals to keep the population healthy 

communities need public health all of the time in order to stay healthy

Slide20

LAHIRNYA ILMU KEDOKTERAN DAN

KESEHATAN MASYARAKAT

SEJARAH

Menurut cerita mithos Yunani, Asclepius (Asculapius) adalah orang yang pertama kali berhasil mengobati penyakit, bahkan telah melakukan bedah menurut prosedur-prosedur tertentu.Higeia, seorang asistennya (diceritakan kemudian sebagai istrinya), juga telah melakukan upaya-upaya kesehatan.Tetapi berbeda dengan suaminya, ia melakukan upaya pencegahan sebelum terjadinya penyakit (menu seimbang, menghindari makanan dan minuman beracun, olah raga serta kebersihan diri).Apabila orang sudah jatuh sakit, Higeia menganjurkan lebih baik memperkuat tubuhnya dengan makanan yang baik, dibandingkan dengan pengobatan.

Page 20

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide21

LAHIRNYA ILMU KEDOKTERAN DAN

KESEHATAN MASYARAKAT

SEJARAH

Dari kedua tokoh itulah akhirnya muncul dan berkembang 2 ilmu kesehatan yang berbeda, meskipun saling melengkapi, yakni:Dari tokoh Asclepius berkembang ilmu kedokteran (pengobatan dan pemulihan atau kuratif dan rehabilitatif)Dari tokoh Hegiea berkembang ilmu kesehatan masyarakat (pencegahan dan peningkatan atau preventif dan promotif)

Page 21

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide22

PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT

SEJARAH

Page

22

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide23

KESEHATAN MASYARAKAT SEBELUM ILMU PENGETAHUAN

Zaman Romawi dan Yunani Kuno(BC)

SEJARAH

Ditemukan dokumen tertulis yang mengindikasikan:Adanya upaya penanggulangan penyakitAdanya peraturan tertulis tentang pemukiman, pembuangan air limbah dan sistem drainase, air minum, pembuangan tinja, dsb, walaupun bukan kerena alasan kesehatan, melainkan untuk estetika.Adanya keharusan dari pemerintah kerajaan untuk peninjauanan warung-warung minuman (public bar), rumah makan, dsb.

Page 23

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide24

KESEHATAN MASYARAKAT SEBELUM ILMU PENGETAHUAN

Zaman Pertengahan (Abad 1-7)

SEJARAH

Beberapa penyakit menular mulai menyerang penduduk dunia (Typhus, kolera, pes, dsb)Penyakit-penyakit ini cenderung endemis diberbagai kelompok masyarakat atau negara (Asia, Timur Tengah, Asia Selatan, dan Afrika)Lepra menyebar dari mulai dari Mesir-Asia- dan Eropa melalui para emigranUpaya-upaya penanggulangan dimulai dengan perbaikan sanitasi lingkungan, hygiene, utama pembuangan kotoran (latrin), penyediaan air bersih, ventilasi, dsb

Page 24

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide25

KESEHATAN MASYARAKAT SEBELUM ILMU PENGETAHUAN

Zaman Pertengahan (Abad 8-18)

SEJARAH

Tahun 1340 terjadi wabah pes paling dahyat di Cina, India dan Mesir. Tercatat 13.000.000 orang meninggal karena wabah pes, dan 60.000.000 orang meninggal untuk seluruh dunia. Sehingga masa itu disebut “The black death” .Sementara itu wabah kolera , typhus dan disentri masih berlangsung sampai abad ke 18.Upaya upaya penanggulangan penyakit menular secara menyeluruh dan sistematis hampir dikatakan belum ada.

Page 25

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide26

KESEHATAN MASYARAKAT

PERIODE ILMU PENGETAHUAN

SEJARAH

Abad bangkitnya ilmu pengetahuan dimulai pada akhir abad ke 18 dan awal abad ke 19, termasuk ilmu kesehatan (kedokteran dan kesehatan masyarakat).Apabila sebelumnya masalah kesehatan, utamanya penyakit hanya dilihat sebagi fenomena biologis, kemudian bergeser kefenomena sosial yang kompleks.Apabila sebelumnya pendekatan terhadap masalah kesehatan hanya dari satu segi (sektor) saja, kemudian bergeser ke pendekatan yang multisektoral.Ditemukannya vaksin pencegah cacar oleh Louis Pasteur, asam karbol (asam karbol ) untuk sterilisasi ruang operasi oleh Joseph Lister, dan eter sebagai anestesi oleh Wiliam Marton.

Page 26

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide27

KESEHATAN MASYARAKAT PERIODE ILMU PENGETAHUAN

SEJARAH

Tahun

1832 terjadi epidemi kolera di Inggris, terutama didaerah perkotaan. Kemudian Edwin Chardwich seorang ilmuwan sosial melakukan penyelidikan. Hasil penyelidikannya menyimpulkan bahwa penyebab wabah kolera ini adalah karena sanitasi lingungan penduduk kota yang sangat buruk, pekerja perkotaan yang upahnya sangat rendah, gizi masyarakat rendah.Hasil penyelidikan Chardwich ini dianalisis dan disajikan dengan baik dan sahih.Berdasarkan laporan Charwich ini akhirnya Parlemen Inggris mengeluarkan UU yang mengatur tentang sanitasi lingkungan, sanitasi tempat kerja (pabrik), sanitasi tempat umum, dsb.Tahun 1848, Jons Simon diangkat sebagai menteri untuk menangani kesehatan penduduk (masyarakat)

Page 27

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide28

KESEHATAN MASYARAKAT PERIODE ILMU PENGETAHUAN

SEJARAH

Pada

akhir abad ke 19 dan awal abad ke 20, di Inggris dan negara-negara Eropa lainnya,dan Amerika mulai dibuka pendidikan bagi tenaga-tenaga kesehatan untuk kesehatan masyarakat (publik).Pada tahun 1894 John Hopkins seorang pedagang wiski mempelopori mendirikan Universitas, yang didalamnya terdapat program studi kedokteran dan “public health”.1855 pemerintah Amerika membentuk Kementerian Kesehatan yang pertama kali, yang didalamnya terdapat bagian yang menangani kesehatan masyarakat (publik)Tahun 1872 dibentuk asosiasi dari para akademisi dan praktisi Kesehatan Masyarakat, yang disebut “American Public Health Association”

Page 28

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide29

DEKLARASI ALMA ATA

(Kesehatan Masyarakat Abad 20)

SEJARAH

Pada tanggal 6-12 September 1978 di Alma Ata (dulu USSR) diadakan konferensi “joint” konferensi antara WHO dan UNICEF yang dihadiri oleh 140 negara.Konferensi itu mengahasilkan kesepakatan bersama yang dituangkan dalam deklarasi Alma Ata tentang “Primary Health Care” dalam pencapaian “Health for all by the year 2000”Semua negara, termasuk Indonesia menyepakati dalam rangka mencapai kesehatan untuk semua (kesuma tahun 2000) harus melaksanakan pelayanan kesehatan primer (primary health care).

Page 29

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide30

PRIMARY HEALTH CARE

(Tonggak Sejarah Kesmas Abad 20)

SEJARAH

Page

30

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide31

ERA

KESEHATAN MASYARAKAT

SEJARAH

Page 31

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

Era

Kesehatan

Masyarakat

Paradigma

/

Fokus

Kerangka

Aksi

Kejadian

Penting

Perlindungan

Kesehatan

(Purba-1830)

Pengendalian

berdasarkan

otoritas

individual

dan

perilaku

komunitas

Praktek

religius

dan

budaya

serta

perilaku-perilaku

yang

dilarang

Karantina

epidemi

,

pelarangan

seksual

untuk

menurunkan

transmisi

penyakit

,

pembatasan

makanan

Upaya

Higiene

(1840-1870)

Kondisi

bersih

sebagai

dasar

peningkatan

kesehatan

Aksi

lingkungan

pada

komunitas

Kolera

James

Snow; Puerperal Fever

Semmelweis

;

Pengumpulan

data

statistik

vital

Pengendalian

Penularan

(1880-1940)

Teori

Kuman

(

Germ

);

asal

penyakit

menular

Pengendalian

penyakit

menular

melalui

pengendalian

lingkungan

,

vaksinasi

, sanatorium,

dan

investigasi

wabah

pada

populasi

umum

Hubungan

antara

epidemiologi

,

bakteriology

dan

imunologi

terkait

penyakit

TB;

investigasi

wabah

;

Goldberner

dan

Pellagra

Sistem

Pelayanan

Medis

(1950-abad pertengahan-1980)

Integrasi

dalam

pengendalian

penyakit

menular

;

modifikasi

faktor

risiko

;

dan

perlindungan

pada

kelompok

berisiko

tinggi

sebagai

bagian

dari

pelayanan

medis

Sistem

pelayanan

dan

pengendalian

publik

pada

penyakit

menular

tertentu

dan

pada

populasi

rentan

;

Integrasi

antar

organisasi

kesehatan

Antibiotik

;

Konsep

faktor

risiko

;

Studi

Framingham

pada

risiko

kardiovaskular

;

Laporan

Surgeon General

terkait

merokok

Promosi

/

Pencegahan

Penyakit

(

abad

pertengahan-1980-2000)

Fokus

pada

perilaku

indivual

dan

deteksi

penyakit

pada

populasi

rentan

dan

umum

Pencegahan

mengarah

pada

klinis

dan

populasi

dengan

fokus

pada

pengendalian

individual

dalam

menentukan

keputusan

Epidemi

AIDS

dan

kebutuhan

intervensi

multiple

dalam

penurunan

risiko

;

penurunan

penyakit

jantung

koroner

melalui

intervensi

Kesehatan

Populasi

(Abad 21)

Koordinasi

kesehatan

masyarakat

dan

pemberian

pelayanan

kesehatan

didasarkan

pada

pemikiran

evidence-based

Manajemen

rekomendasi

dan

informasi

evidence based

Pengobatan

dan

kesehatan

masyarakat

berdasarkan

evidence based, medical error, antibiotic

resistance;

kolaborasi

global

Slide32

PERKEMBANGAN KESEHATAN

MASYARAKATDI INDONESIA

SEJARAH

Page

32

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide33

PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT DI INDONESIA

Sebelum Kemerdekaan

SEJARAH

Berawal pada abad ke 16, dengan dilakukannya pemberantasan malaria oleh pemerintah Belanda. Tahun 1807 telah dilakukan pelatihan-pelatihan dukun bayi untuk pertolongan persalinan dalam rangka menurunkan kematian bayi.Tahun 1922 wabah pes dan lepra , 1927 wabah kolera dan tahun 1948 wabah cacar di Indonesia. Mulai dilakukan pemberantasan penyakit-penyakit tersebut antara lain dengan penyemprotan massal dan penyuluhan kesehatan (propaganda kesehatan) Tahun 1925 Perbaikan sanitasi mulai dilakukan dalam rangka menurunkan angka kesakitan dan kematianTahun 1941 mulai dilakukan vaksinasi massal, terutama untuk pemberantasan penyakit kolera dan cacar.

Page 33

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide34

PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT DI INDONESIA

1. Konsep Bekasi

SEJARAH

Tahun 1951 oleh dr. Leimena dan sdr. Patah diperkenalkan Konsep Bandung, intinya pelayanan kuratif (pengobatan) tak ada artinya tanpa preventif (pencegahan). Pengobtan dan pencegahan harus dilakukan bersama-sama.Tahun 1956 Dr. Sulianti Saroso merintis “Proyek Bekasi” sebagai proyek percontohan sekaligus tempat pelatihan pelayanan kesehatan terpadu (kesehatan masyarakat) di Indonesia.Tahun 1957 Dikembangkan 8 wilayah pengembangan kesehatan masyarakat, sebagai penerapan Konsep Bekasi.

Page 34

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide35

PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT DI INDONESIA

2. Dana Sehat dan Pos Obat Desa

SEJARAH

Tahun 1960 an di Jawa Tengah, khususnya di Solo dan Banjarnegara telah tumbuh kegiatan-kegiatan kesehatan berbasis masyarakat : Dana Sehat, Pos Obat Desa, Arisan rumah sehat, jamban keluarga, dsb.Kegiatan-kegiatan tersebut dilakukan oleh tokoh-tokoh masyarakat setempat dibawah bimbingan petugas kesehatan. Dari kegiatan-kegiatan kesehatan masyarakat tersebut muncullah istilah “Kader Kesehatan” sebaga tenaga inti dari pelayanan kesehatan yang bermotto “dari, oleh, dan untuk masyarakat”

Page 35

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide36

PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT DI INDONESIA

3. Puskesmas

SEJARAH

Tahun 1968 Ditetapkan Puskesmas sebagai sistem pelayanan kesehatan terpadu (preventif dan kuratif), mengacu pada Konsep Bandung dan Bekasi.Mula-mula Puskesmas hanya meyelenggarakan 5 pelayanan dasar, yakni:Pengobatan (BP)Kesehatan Ibu dan Anak/Keluarga BrencanaSanitasi lingkunganPenyuluhan kesehatanPemberantasan penyakit menularTetapi akhirnya berkembang menjadi 7, 12, dan sampai sekarang telah menjadi 21 pelayanan

Page 36

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide37

PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT DI INDONESIA

4. Pusling dan Pustu

SEJARAH

Untuk meluaskan jangkauan Puskesmas dibentuklah: Pusling (Puskesmas Keliling) dan Pustu (Puskesmas Pembantu)Balkesmas (Balai Kesehatan Masyarakat) adalah Puskesmas yang diselenggarakan oleh Swasta.Untuk penilaian kerja Puskesmas digunakan standar yang dikenal “stratifikasi”Strata I : Puskesmas dengan prestasi sangat baikStrata II : Puskkesmas dengan prestasi rata-rataStrata III: Puskesmas dengan prestasi dibawah rata-rata

Page 37

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide38

PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT DI INDONESIA

5.PKMD (Pembangunan Kesehatan Masyarakat Desa)

SEJARAH

Tahun 1976 PKMD ditetapkan sebagai pendekatan yang strategis untuk meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan.Tahun 1977 ditingkatkan, bukan hanya dikembangkan di pedesaan, tetapi juga di perkotaan, maka muncul istilah PKMD perkotaan.Sasaran utama PKMD adalah agar masyarakat mampu memelihara dan meningkatkan kehidupan yang sehat dan sejahtera

Page 38

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide39

PKMD

dan Primary Health Care (PHC)

SEJARAH

Sebagai komitmen Indonesia terhadap deklarasi Alma Ata, maka PKMD dinyatakan sebagi bentuk operasional PHC di Indonesia dalam rangka mencapai “helth for all by the year 2000”Tahun 1982 ditetapkan SKN (Sistem Kesehatan Nasional) merupakan suatu sisten dari supra sistem pembangunan Nasional.PKMD adalah merupkan salah satu bentuk pelayanan kesehatan masyarakat yang diselenggarakan oleh masyarakat dan dibina oleh petugas kesehatan.

Page 39

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide40

PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT DI INDONESIA

6. POSYANDU

SEJARAH

Tahun 1984 Dibentuk Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) sebagai perpanjangan tangan Puskesmas.Posyandu adalah perpaduan pelayanan kesehatan yang diselenggrakan oleh petugas kesehatan dan masyarakat (kader)Pelayanan Posyandu terdiri dari 5 (meja)Meja 1 : PendaftaranMeja 2 : PenimbanganMeja 3 : Pengisian KMSMeja 4 : Penyuluhan, termasuk PMTMeja 5 : imunisasi, pemeriksaan,dsb oleh tenaga medis/para medis

Oleh

Kader Kesehatan

Page 40

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide41

Perkembangan

POSYANDU

SEJARAH

Tingkat Perk.Posyandu: Indikator Pratama Madya Purnama MandiriJumlah kader <5 5 atau lebihFrek.penimb. <8x/th 8 kali atau lebih/th.Cakupan KIA <50% > 50%Cakupan KB <50% >50%Cakupan imun. <50% >50%Rerata D/S <50% >50%Cakupan Dana Seh. <50% >50%Progam tambahan (-) (+)

Page

41

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide42

PERKEMBANGAN KESEHATAN MASYARAKAT DI INDONESIA

7. Desa Siaga (2007/2008)

SEJARAH

Adalah desa yang penduduknya memiliki kesiapan sumber daya dan kemampuan serta kemauan untuk mencegah dan mengatasi masalah-masalah kesehatan, bencana dan kegawat daruratan kesehatan secara mandiriDesa disini dapat diartikan sebagai Kelurahan atau Nagari atau kesatuan masyarakat hukum/administrasi pemerintahan.

Page 42

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide43

Sasaran

dan Pengembangan Desa Siaga

SEJARAH

Primer:Individu dan keluarga, agar mampu melaksanakan hidup sehatSekunder:Pihak-pihak yang mempunyai pengaruh terhadap individu atau keluarga (tokoh masyarakat dan agama)Tertier:Pihak-pihak yang deiharapkan memberikan dukungan kebijakan, dan sumber daya (dana, sarana dan prasarana).

Page 43

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide44

Kriteria

Desa Siaga

SEJARAH

Kriteria utama Desa Siaga adalah sekurangkurangnya mempunyai “Pos kesehatan Desa” (POSKESDES).Poskesdes adalah Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang dibentuk di desa/kelurahan dalam rangka mendekatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.Pelayanan Poskesdes mencakup:kuratif, preventif dan promotif yang dilaksanakan oleh nakes (terutama bidan) dengan melibatkan kader kesehatan.

Page 44

-

Prinsip

dan

Teori

Kesehatan

Masyarakat

-

Slide45

Page

45

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

SEJARAH PENDIDIKAN KES MASY

DI INDONESIA

Pra

Kes

Masy

PT

Kes

Masy

PT 4

periode

:

-

Periode

awal

(

Leimena

dan

Fatah)

-

Periode

Mochtar

-

Profesionalisasi

penddk

kes

masy

-

Periode

AIPTKMI/IAKMI

Slide46

Page

46

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

KES MASY

Pra

PT

Abad 16

Pem

Belanda

,

wabah

kolera

(

Eltor

),

wabah

cacar

1851

Sekolah

Dokter

Jawa

(STOVIA), Jakarta

1913 NIAS, Surabaya

Mulai

dengan

Ilmu

Kes

Masy

1927 STOVIA ->

Sekolah

Kedokteran

1947 FKUI (

Dep

IKM)

Slide47

Page

47

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

Disiplin

Kes

Masy

di PT:

Periode

AWAL (

Dr

Leimena

dan

Dr

Fatah)

1951 Bandung Plan

Pelayanan

kes

:

aspek

kuratif

harus

digabung

dng

promotif

preventif

Percontohan

Puskesmas

Lemah

Abang

,

Bekasi

Slide48

Page

48

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

Disiplin

Kes

Masy

di PT:

2.

Periode

Mochtar

1956

studi

di Harvard,

dirikan

IKM IKP

Di FKUI Jakarta

Prof

Sulianti

Saroso

, Prof

Barrmawi

1961 Prof

Mochtar

gugur

Prof

Sajono

Sumodijojo

, SK

Mendiknas

: 26/1965 FKM UI,

pertama

di Indonesia

Slide49

Page

49

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

Disiplin

Kes

Masy

di PT:

3.

Profesionalisasi

penddk

kes

masy

FKM UI- SPH UH (USA)

1985/1992 (USAID)

Development of Public Health Schools in Indonesia

FKM USU, UNIDIP, UNAIR, UNHAS

FKM UI: Pembina

Prof Does

Sapoerno

, MPH (

Direktur

)

Prof

Hadi

Pratomo

(

Bd

Riset

)

Prof

Sudarto

(

Bd

SDM)

Dr

Muhyidin

D (

Bd

Admin)

Slide50

Page

50

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

Disiplin

Kes

Masy

di PT:

28

Oktober

2002 AIPTKMI 82

anggota

, 172

institusi

4.

Periode

AIPTKMI- IAKMI

SK

Mendiknas

: 45/2002

pendidikan

SKM

pendidikan

profesi

(1

tahun

plus)

Majelis

Kolegium

Kes

Masy

Ketua

: Prof DS

8

kolegium

(

Epid

, Bios, PKIP,

Kes

Ling, K3, AKK,

Gizi

KM,

Kespro

)

Slide51

Page

51

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

PERKEMBANGAN BIDANG KEILMUAN KES MASY DI INDONESIA

-

Administrasi

dan

kebijakan

kesehatan

-

Biostatistik

dan

kependudukan

-

Kesehatan

lingkungan

-

Pendidikan

Kesehatan

&

Ilmu

Perilaku

-

Epidemiologi

Kemudian

:

Kesehatan

dan

Keselamatan

Kerja

,

Gizi

Masyarakat

LINTAS

disiplin

:

Kesehatan

Reproduksi

Slide52

Page

52

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

MATA KULIAH ISU TERKINI KES MASY

-

Memberikan

up date

bidang

keilmuan

dari

7

bidang

Kes

Masy

yang

ada

termasuk

isu

riset

-

Tiap

departemen

disajikan

dalam

2 serial

topik

oleh

wakil

departemen

Slide53

Page

53

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

TANTANGAN MASALAH BANGSA INDONESIA MASA DEPAN

-

Radikalisme

-

Intoleransi

(

pikiran

sempit

)

-

Narkoba

-

Pengangguran

sarjana

-

Kurang

siap

menghadapi

MEA

(

Dirjen

Belmawa

,

Menristekdikti

, 2016)

Slide54

Page

54

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

IMPLIKASI TANTANGAN MASALAH BANGSA DI BIDANG KEILMUAN KES MASY DI INDONESIA

-DISKUSI DAN SUMBANG SARAN

Slide55

Page

55

-Prinsip dan Teori Kesehatan Masyarakat-

DAFTAR PUSTAKA:

Ahmad

Intan

,

Sekilas

Kebijakan

Dikti

,

Kuliah

umum

DGB UI, 5

Februari

2016

IAKMI

dan

AIPTKMI.

Naskah

Akademik

Pendidikan

Kesehatan

Masyarakat

di Indonesia, 2012

Masykuri

,

Nuning

MK.

Konsep

Kesehatan

Masyarakat

,

Presentasi

Kuliah

Kes

Masy

FKM UI, 2014

Pratomo

,

Hadi

.

Sejarah

dan

Perkembangan

Kes

Masy

di Indonesia,

Presentasi

Kuliah

Dasar

Kes

Masy

, FKM UI, 2015

Riegelman

, Richard. Public Health 101, 2010

Slide56

TERIMA KASIH

Mata

Kuliah Isu Terkini Kes MasyProgram S3, Kesehatan Masyarakat

Fakultas Kesehatan MasyarakatUniversitas Indonesia