/
MATERI  PROMOSI KESEHATAN MATERI  PROMOSI KESEHATAN

MATERI PROMOSI KESEHATAN - PowerPoint Presentation

projoutr
projoutr . @projoutr
Follow
362 views
Uploaded On 2020-07-02

MATERI PROMOSI KESEHATAN - PPT Presentation

HIVAIDS KELOMPOK 2 BERTON SALAM DEDEK SUNTIKA DINA YUSNIAN DORYANTI RGG ELSA SEPTI HENI RIANA ISBET DILLAH WINDRA JEKI Pengertian HIV adalah singkatan dari human immunodeficiency virus yaitu sekumpulan jasad renik yang sangat kecil virus yang bisa menyerang si ID: 793033

hiv yang atau darah yang hiv darah atau dan ini alat untuk dengan tes penularan dapat cara mencegah tidak

Share:

Link:

Embed:

Download Presentation from below link

Download The PPT/PDF document "MATERI PROMOSI KESEHATAN" is the property of its rightful owner. Permission is granted to download and print the materials on this web site for personal, non-commercial use only, and to display it on your personal computer provided you do not modify the materials and that you retain all copyright notices contained in the materials. By downloading content from our website, you accept the terms of this agreement.


Presentation Transcript

Slide1

MATERI PROMOSI KESEHATAN“HIV/AIDS”

KELOMPOK :

2

BERTON SALAM

DEDEK SUNTIKA

DINA YUSNIAN

DORYANTI RGG

ELSA SEPTI

HENI RIANA

ISBET DILLAH

WINDRA JEKI

Slide2

Pengertian

HIV

adalah singkatan dari human immunodeficiency virus yaitu sekumpulan jasad renik yang sangat kecil (virus) yang bisa menyerang sistem kekebalan tubuh manusia yang penyakitnya disebut AIDS (acquired immune deficiency syndrome). Dalam jumlah besar virus hiv terdapat pada daerah vagina dan sperma penderita,  sedangkan dalam jumlah kecil terdapat pada ASI & air liur.

Slide3

Gejala infeksi HIV 1

.      Gejala awal

a.      

G

ejala hanya seperti flu dan akan sembuh beberapa ha

r

i kemudian.

b.     

T

es darah saat ini masih belum dapat menunjukan adanya infeksi HIV  (masih negatif).

c.      

S

etelah 1 sampai 3 bulan barulah tes darah menjadi positf.

d.     

P

ada tahap ini orang masih tampak sehat.

e.      

K

eadaan nampak sehat ini dapat berlangsung 2-10 tahun.

2

.      Gejala selanjutnya

a.      

D

emam berkepanjangan.

b.     

S

elera makan hilang.

c.      

D

iare terus menerus tanpa sebab.

d.     

B

ecak-bercak putih pada lidah.

e.      

B

erat badan turun secara drastis.

3

.      Tanda-tanda khas penderita

a.      

R

adang paru

b.     

R

adang saluran pencernaan

c.      

K

anker kulit

d.     

R

adang karena jamur dimulut dan kerongkongan

e.      

G

angguan susunan syaraf

f.       TBC

Slide4

Cara penularan HIV/AIDS1

.        

Melalui

hubungan

seksual

dengan

seorang

yang

sudah

terinfeksi

HIV

tanpa

memakai

kondom

.

2.        

Melalui

transfuse

darah

atau

alat-alat

yang

telah

tercemar

HIV.

3.        

Melalui

ibu

yang

terinfeksi

HIV

kepada

janin

yang

dikandungnya

atau

kepada

bayi

yang

disusuinya

.

4.        

Melalui

pemakaian

jarum

suntik

yang

bergantian

HIV

Tidak

Ditularkan

melalui

:

1.     

Jabatan

tangan

2.     

Ciuman

persahabatan

3.     

Kloset

4.     

Cangkir

,

pisau

,

alat

dapur

,

serbet

yang

dipakai

bersama

5.      Alas

tidur

yang

dipakai

bersama

6.     

Tinggal

bersama

dalam

rumah

, flat

atau

tempat

kerja

.

7.     

Makanan

yang

dimakan

bersama

8.     

Batuk

dan

bersin

9.     

Menangis

10. 

Makan

di

restoran

11.  Dari

memijat

,

mencium

,

mansturbasi

atau

kontak

tubuh

non

seksual

12. 

Sebagai

donor

darah

.

Tindakan

ini

aman

.

13. 

Bila

yang

dipakai

untuk

tindik

telinga

dan

tattoo

adalah

baru

atau

tekah

disterilisasi

dengan

baik

sebelum

digunakan

pada

anda

.

14. 

Bila

jarum

akupuntur

dan

alat

elektrolisis

adalah

baru

atau

telah

di

sterilisasi

dengan

baik

.

 

Slide5

Perjalanan Penyakit HIV-AIDS

1

.

Stadium I

infeksi

dimulai

dengan

masuknya

HIV

dan

di

ikuti

terjadinya

perubahan

serologic

ketika

antibody

terhadap

virus

tersebut

dari

negative

berubah

menjadi

positif

.

Lamanya

antara

1-3

bulan

bahkan

bisa

sampai

6

bulan

.

2.

Stadium II (

asimptomatik

/

tanpa

gejala

)

Asimptomatik

berarti

bahwa

di

dalam

organ

tubuh

terdapat

HIV

tetapi

tubuh

tidak

menunjukan

gejala-gejala

.

Keadaan

ini

dapat

berlangsung

rata-rata

selama

5-10

tahun

.

3.

Stadium III (

pembesaran

kelenjar

limfe

)

Fase

ini

ditandai

dengan

pembesaran

kelenja

limfe

secara

menetap

dan

merata

(

Persistent Generalize

Lymphadenopathy

),

tidak

hanya

muncul

pada

satu

tempat

dan

berlangsung

lebih

dari

satu

bulan

.

4.

Stadium IV (AIDS)

Keadaan

ini

disertai

adanya

bermacam-macam

penyakit

,

antara

lain

penyakit

konstitusional

,

penyakit

saraf

,

dan

penyakit

infeksi

sekunder

.

Slide6

TES HIVJenis

tes

apa

saja

yang

dapat

mendeteksi

infeksi

HIV ?

Beberapa

tes

yang

sering

dipakai

untuk

menguji

antibody HIV

adalah

ELISA, LATEX AGLUTINATION, WESTERN BLOT

.

Apabila

hasil

tes

ELISA

atau

LATEX

AGLUTINATION

menunjukkan

seseorang

terinfeksi

HIV

hasilnya

perlu

di

konfirmasikan

dengan

tes

WSTERB BLOT

sebelum

dipastikan

sebagai

HIV

positif

.

Tes

tertentu

juga

dapat

dilaksanakan

nuntuk

menguji

antigen HIV,

yaitu

tes

antigen p 24

atau

polymerase

cain

reaction (PCR). PCR

ini

hanya

dipakai

untuk

penelitian

kasus-kasus

yang

sulit

di

deteksi

dengan

tes

antibody.

Misalnya

untuk

tes

pada

bayi

yang

lahir

dari

ibu

HIV

positif

dan

kasus-kasus

yang

diperkirakan

berada

dalam

window period.

Slide7

Cara pencegahan HIV/AIDS1

.     

T

idak melakukan hubungan seksual sebelum menikah meskipun dengan pacar.

2.     

S

elalu menggunakan alat suntik atau alat tusuk lain yang steril.

3.     

B

agi wanita pengidap sebaiknya tidak hamil.

Bagaimana

cara

mencegah

penularan

HIV

lewat

hubungan

seks

?

Untuk

mencegah

penularan

HIV

lewat

hubungan

seksual

ada

3

cara

,

yaitu

:

1.     

Abstinensi

(

atau

puasa

,

tidak

melakukan

hubungan

seks

)

2.     

Melakukan

prinsip

monogamy

yaitu

tidak

berganti-ganti

pasangan

dan

saling

setia

pada

pasangannya

.

3.     

Untuk

melakukan

hubungan

seksual

yang

mengandung

resiko

,

dianjurkan

melakukan

seks

aman

termasuk

menggunakan

kondom

.

Bagaimana

cara

mencegah

penularan

lewat

alat-alat

yang

tercemar

HIV ?

Untuk

mencegah

penularan

lewat

alat-alat

yang

tercemar

darah

HIV

ada

2

hal

yang

perlu

diperhatikan

:

1.     

Semua

alat

yang

menembus

kulit

dan

darah

(

seperti

jarum

suntik

,

jarum

tattoo,

atau

pisau

cukur

)

harus

disterilisasi

dengan

cara

yang

benar

.

2.     

Jangan

memakai

jarum

suntik

atau

alat

yang

menembus

kulit

bergantian

dengan

orang

lain.

Bagaimana

cara

mencegah

penularan

HIV

lewat

tranfusi

darah

atau

produk

darah

yang lain ?

Untuk

mencegah

penularan

lewat

tranfusi

darah

atau

produk

darah

lain,

perlu

screening

terhadap

semua

darah

yang

akan

ditranfusikan

atau

yang

akan

dipergunakan

untuk

diproses

sebagai

produk

darah

.

Jika

darah

ini

ternyata

sudah

tercemar

harus

dibuang

. Screening

darah

sudah

dilakukan

darah

oleh

PMI.

Bagaimana

cara

mencegah

penularan

dari

ibu

yang

terinfeksi

HIV

kepada

janinnya

?

Penularan

dari

ibu

yang

terinfeksi

HIV

kepada

janinnya

tidak

selalu

dapat

dicegah

.

Slide8

Pengobatan

Sementara

ini

pengobatan

untuk

AIDS

masih

bersifat

memperpanjang

hidup

dan

memperbaiki

kualitas

hidupnya

.

Sampai

saat

ini

belum

ada

obat

yang

dapat

membasmi

HIV.

Walaupun

demikian

,

akhir-akhir

ini

terdapat

racikan

baru

yang

dapat

mengurangi

kecepatan

pertumbuhan

HIV

dan

dianggap

potensial

untuk

mengatasi

AIDS.

Slide9