II NIDDM Non Insulin Dependent Diabetes Mellitus Diabetes Melitus Suatu penyakit atau gangguan metabolisme kronis dengan multi etiologi yang ID: 916792
Download Presentation The PPT/PDF document "Diabetes Melitus Tipe" is the property of its rightful owner. Permission is granted to download and print the materials on this web site for personal, non-commercial use only, and to display it on your personal computer provided you do not modify the materials and that you retain all copyright notices contained in the materials. By downloading content from our website, you accept the terms of this agreement.
Slide1
Diabetes Melitus Tipe II NIDDM (Non Insulin Dependent Diabetes Mellitus)
Slide2Diabetes MelitusSuatu penyakit atau gangguan metabolisme kronis
dengan
multi etiologi yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lipid dan protein sebagai akibat insufisiensi fungsi insulin.
Slide3Diabetes MelitusInsufisiensi fungsi insulin dapat disebabkan oleh
gangguan
atau defisiensi produksi insulin oleh sel-sel beta Langerhans kelenjar pankreas, atau disebabkan oleh kurang responsifnya sel-sel tubuh terhadap insulin.
Slide4KLASIFIKASI DIABETES MELLITUS Insulin Dependent Diabetes Mellitus (IDDM) Diabetes Melitus Tipe I
Non
Isulin Dependent Diabetes Mellitus (NIDDM) Diabetes Melitus Tipe II
Slide5Etiologi DM Tipe II Multifaktor yang belum sepenuhnya terungkap dengan jelas
Faktor
genetik dan pengaruh lingkungan cukup besar dalam menyebabkan terjadinya DM tipe 2 : obesitas, konsumsi tinggi lemak dan rendah serat, kurang gerak badan.
Slide6Faktor Resiko untuk DM Tipe II
Slide7Gejala Diabetes Melitus
Slide8Gangguan Metabolisme Karbohidrat pada Diabetes Mellitus Tipe 2Tahap awal ditandai
dengan
meningkatnya jumlah insulin di dalam darahdiatasi dengan mengkonsumsi obat anti-diabetesberfungsi meningkatkan sensitivitas terhadap insulinSemakin parah diabetes tipe 2 ini, semakin
sulit
juga
sekresi
insulin
sehingga
diperlukan
terapi
lebih
lanjut
Slide9Gangguan Metabolisme Karbohidrat pada Diabetes Mellitus Tipe 2Pada penderita diabetes
tipe
II,
ketoasidosis tidak terjadi karena lipolisis tetap terkontrol. Namun, terjadi hipertrigliseridemia yang menghasilkan peningkatan VLDL Hal ini terjadi karena peningkatan kecepatan
sintesis
dari
asam
lemak
tidak
diimbangi
oleh
kecepatan
penyimpanannya
pada
jaringan
lemak
.
Slide10Gangguan Metabolisme Karbohidrat pada Diabetes Mellitus Tipe 2Asam lemak tidak
semuanya
mampu dikatabolisme, kelebihannya diubah menjadi TG dan VLDL.diperparah oleh aktivitas fisik penderita yang sangat kurang.kadar lemak dalam darah akan
meningkat
.
Pada
penderita
akut
,
terjadi
penebalan
pada
pembuluh
darah
terutama
pada
bagian
mata
,
dapat
menyebabkan
rabun
atau
bahkan
kebutaan
Slide11Penatalaksanaan DM Tipe II DM Tipe II tidak memerlukan insulin eksogen
dalam
penatalaksanaannya Dilakukan dengan melakukan perubahan gaya hidup (pola hidup)
Slide12Pola Hidup untuk Penderita DM Tipe II Pengaturan Diet Olah Raga Menjaga kebersihan diri untuk menghindari komplikasi gangren bila telah mengalami DM lanjut
Slide13DIABETES TIDAK DAPAT DISEMBUHKAN
Slide14Terimakasih
Slide15Lampiran
Slide16Patofisologi DM Tipe II patofisiologis DM Tipe 2 bukan disebabkan oleh kurangnya
sekresi
insulinsel-sel sasaran insulin gagal atau tak mampu merespon insulin secara normal ( “Resistansi Insulin” )
Slide17Patofisologi DM Tipe II sekresi insulin dan produksi glukosa hepatik yang berlebihan
tidak
terjadi pengrusakan sel-sel β Langerhans secara otoimun (bersifat relatif )
Slide18Resistansi Insulin
Slide19Tidak terjadi pengrusakan sel-sel β Langerhans secara otoimun (bersifat
relatif
) Sel-sel β kelenjar pankreas mensekresi insulin dalam dua fase. Fase pertama sekresi insulin terjadi segera setelah stimulus atau rangsangan
glukosa
yang
ditandai
dengan
meningkatnya
kadar
glukosa
darah
,
sedangkan
sekresi
fase
kedua
terjadi
sekitar
20
menit
sesudahnya
DM
Tipe
2,
sel-sel
β
menunjukkan
gangguan
pada
sekresi
insulin
fase
pertama
,
artinya
sekresi
insulin
gagal
mengkompensasi
resistensi
insulin.
Apabila
tidak
ditangani
dengan
baik
, pada
perkembangan
penyakit
selanjutnya
penderita
DM
Tipe
2
akan
mengalami
kerusakan
sel-sel
β
pankreas
yang
terjadi
secara
progresif
,
yang
seringkali
akan
mengakibatkan
defisiensi
insulin,
sehingga
akhirnya
penderita
memerlukan
insulin
eksogen
Slide20Kelompok DM Tipe II Kelompok yang hasil uji toleransi glukosanya normal
Kelompok
yang hasil uji toleransi glukosanya abnormal (Diabetes Kimia= Chemical Diabetes)Kelompok yang menunjukkan hiperglikemia puasa minimal (kadar glukosa plasma puasa < 140 mg/dl)
Kelompok
yang
menunjukkan
hiperglikemia
puasa
tinggi
(kadar
glukosa
plasma
puasa
> 140 mg/dl).
Slide21KOMPLIKASI KOMPLIKASI MAKROVASKULAR (3 jenis komplikasi makrovaskular yang umum
berkembang
pada penderita diabetes adalah penyakit jantung koroner (coronary heart disease = CAD)penyakit pembuluh darah otakpenyakit pembuluh darah perifer (
peripheral
vascular
disease
= PVD
)
Kombinasi
komplikasi
makrovaskuler
disebut
sebagai
:
Syndrome
X,
Cardiac
Dysmetabolic
Syndrome
,
Hyperinsulinemic
Syndrome
,
atau
Insulin
Resistance
Syndrome
Slide22KOMPLIKASIKOMPLIKASI MIKROVASKULAR meliputi :retinopati nefropati neuropati
Slide23Penegakan Diagnosa DM Tipe II