/
Teori Kepribadian Teori Kepribadian

Teori Kepribadian - PowerPoint Presentation

mitsue-stanley
mitsue-stanley . @mitsue-stanley
Follow
409 views
Uploaded On 2016-09-08

Teori Kepribadian - PPT Presentation

Carl Gusta v Jung Struktur Kepribadian Ego Ego merupakan jiwa sadar yang terdiri dari persepsi ingatan pikiran dan perasaanperasaan sadar Ego bekerja pada tingkat sadar Dari ego lahir perasaan identitas dan kontinuitas seseorang ID: 462866

dan yang dalam dari yang dan dari dalam arketipe kepribadian ego dengan adalah sadar jung merupakan atau seseorang perkembangan unconscious untuk lebih

Share:

Link:

Embed:

Download Presentation from below link

Download Presentation The PPT/PDF document "Teori Kepribadian" is the property of its rightful owner. Permission is granted to download and print the materials on this web site for personal, non-commercial use only, and to display it on your personal computer provided you do not modify the materials and that you retain all copyright notices contained in the materials. By downloading content from our website, you accept the terms of this agreement.


Presentation Transcript

Slide1

Teori KepribadianCarl Gustav JungSlide2

Struktur KepribadianSlide3

EgoEgo merupakan jiwa sadar yang terdiri dari persepsi, ingatan, pikiran dan perasaan-perasaan sadar.

Ego bekerja pada tingkat sadar. Dari ego lahir perasaan identitas dan kontinuitas seseorang.

Ego seseorang adalah gugusan tingkah laku yang umumnya dimiliki dan ditampilkan secara sadar oleh orang-orang dalam suatu masyarakat.

Ego

merupakan bagian manusia yang membuat ia sadar pada dirinya.Slide4

Personal Unconscious

Personal unconscious merupakan wilayah yang berdekatan dengan ego.

Terdiri dari pengalaman-pengalaman yang pernah disadari tetapi dilupakan dan diabaikan dengan cara represi

atau supresi

.

Pengalaman-pengalaman yang kesannya lemah juga disimpan kedalam personal unconscious.

Terdiri dari kompleks-kompleks yaitu,

kelompok yang terorganisasi, pikiran-pikiran, persepsi-persepsi dan ingatan-ingatan yang terdapat dalam ketidaksadaran pribadi.Slide5

Collective Unconscious

B

erisi ingatan laten hal-hal yang diwariskan dari masa lampau leluhur seseorang.

Dalam ketidaksadaran kolektif terdapat beberapa aspek yang mempengaruhi kepribadian

yang disebut den

g

an

a

r

ketipe.

A

rketi

p

e

a

d

alah

ingatan ras akan suatu bentuk pikiran universal yang diturunkan dari generasi ke generasi.

Arketipe merupakan imaji-imaji kuno yang berasal dari collective unconscious .

Empat arketipe yang penting dalam membentuk kepribadian seseorang adalah

persona, anima d

an

animus,

shadow dan

self

.Slide6

Arketipe

Persona

Merupakan

wajah kepribadian yang diperlihatkan kepada dunia luar

.

Peran yang kita mainkan selaras dengan harapan lingkungan

.

Anima & Animus

Anima adalah arkhetipe

sifat kewanitaan (feminine) pada laki-laki.

Animus

adalah arkhetipe sifat kelelakian (maskulin) pada perempuan.

Adanya anima dan animus, membuat laki-laki dan perempuan dapat saling memahami dan membina hubungan jangka panjangSlide7

Arketipe

Shadow

M

erupakan insting binatang yang diwarisi manusia dalam evolusinya dari bentuk-bentuk kehidupan yang lebih rendah kebentuk yang lebih tinggi.

Arketipe kegelapan dan represi, mewakili kualitas2 pribadi yang ingin kita sembunyikan dari diri sendiri maupun orang lain

.

Sisi gelap dan sisi yang tidak diterima dari kepribadian seseorang, motif dan kehendak yang memalukan

.

Self

Pusat dari keseluruhan kepribadian (baik Kesadaran maupun Bawah Sadar)

Self dikatakannya sebagai

arketipe

dari semua

arketipe

karena ia menyatukan semua

arketipe

untuk berproses menuju self realization

.Slide8

ArketipeThe Great Mother

Arketipe dari ibu yang hebat dan simbol kesuburan.Gambarkan The Great Mother dalam mitologi adalah Maria (ibu Yesus) dan Hawa.The Hero

Mitologi pahlawan digambarkan seperti sosok kuat yang menaklukan musuh terhebat dan memenangkan pertarungan.

Arketipe ini berhubungan dengan perjalanan supranatural untuk menjadi seorang individu.

Mandala

Bagian dari arketipe kepatuhan, biasanya disimbolkan dengan lingkaran atau segi empat, atau lingkaran di dalam kotak.Slide9

Tipologi KepribadianSlide10

Tipologi Kepribadian

FungsiSikap

Intoversion

Extraversion

Thinking

Ahli filsafat, teoritis,

penemu

Ilmuan,

peneliti, akuntan, ahli matematika

Feeling

Kritisi

film yang subjektif, penilai barang seni

Kritisi film yang objektif, penilai real

estate

Sensing

Seniman, pemusik klasik

Pencicip anggur, pemusik populer, pengecat rumah

Intuition

Nabi, dukun, orang yang fanatik terhadap agama

Pencipta,

pembaharu agamaSlide11

Perkembangan Kepribadian

Jung mengatakan bahwa pertumbuhan pribadi merupakan suatu dinamika dan proses evolusi yang terjadi sepanjang hidup.

Jung menyatakan bahwa manusia selalu maju atau mengejar kemajuan, dari taraf perkembangan yang kurang sempurna ke taraf yang lebih sempurna.

Individu setara bertahap berkembang dan belajar keterampilan baru serta bergerak menuju diferensiasi yang lebih tinggi.

Tujuan perkembangan adalah realisasi diri.

Slide12

Perkembangan Kepribadian

Perkembangan kepribadian menurut Jung dibagi ke dalam 4 tahap:

Childhood

penuh potensi dengan kesadaran rendah.

Youth

penuh kesadaran tanpa penghayatan turun, adaptasi terhadap kehidupan sosial dan ekonomi

Middle

life

penuh kesadaran dan siap turun, terdapat proses penting dari kepribadian

O

ld age

penurunan tingkat kesadaranSlide13

PsikopatologiPsikosis

Sekumpulan gejala atau terdapatnya gangguan fungsi mental, respon perasaan, daya nilai realitas, komunikasi dan hubungan antara individu dengan lingkungannya.

Menyebabkan seseorang tidak mampu menilai realita dengan fantasi dirinya. Hasilnya terdapat realita baru versi orang tersebut.

Dalam psikosis, fungsi ego nyaris punah.

Kehilangan kontak dengan kenyataan, termasuk didalamnya delusi dan halusinasi.

Yang termasuk dalam psikosis adalah skizofrenia dan psikosis manik depresif.Slide14

PsikopatologiNeu

rosisKonflik antara keinginan-keinginan yang selalu ditekan atau dialihkan

.

Perkembangan dari kompleks yang selalu ditekan oleh ego

. Dalam neurosis, ego masih berfungsi.

Neurosis terjadi karena adanya ketidak setimbangan (disharmony) antara alam sadar individu (Individual Consciousness)

dan arketipe

masyarakat dalam lingkungannya (the greater archetypal world).

Yang termasuk ke dalam neurosis adalah fobia, anxiety, depresi, dan obsesif kompulsif.Slide15

Jung’s Therapy

Terapi Jung bertujuan untuk membantu ketidaksadaran memilih aturan/peran yang benar, menantang peningkatan ego. Jung lebih memilih berhadapan langsung (face to face) antara klien dengan terapis.

Word Association Test, dalam test ini pasien mendengarkan sebuah kata dan diminta untuk mengatakan apapun yang keluar dari pikiran.

Flexible techniques tailored to client’s needs

 main goal is individuation

.Slide16

Jung’s Therapy

Dream Analysis

Interpretasi dari mimpi meliputi 3 tahap:

Recalls

Amplification

Active Imagination

Symbolic Therapy Techniques

Teknik lain yang memungkinkan untuk meningkatkan dialog dengan ketidaksadaran:

Visual Images

Symbolic Explolration