Kurikulum yang dapat menghasilkan insan indonesia yang Produktif Kreatif Inovatif Afektif melalui penguatan Sikap Keterampilan dan Pengetahuan yang terintegrasi Tema Kurikulum 2013 ID: 713287
Download Presentation The PPT/PDF document "Pendekatan Saintifik dalam Pembelajaran" is the property of its rightful owner. Permission is granted to download and print the materials on this web site for personal, non-commercial use only, and to display it on your personal computer provided you do not modify the materials and that you retain all copyright notices contained in the materials. By downloading content from our website, you accept the terms of this agreement.
Slide1
Pendekatan Saintifik dalam PembelajaranSlide2
Kurikulum yang dapat menghasilkan insan indonesia yang:
Produktif, Kreatif, Inovatif, Afektif melalui penguatan Sikap, Keterampilan, dan Pengetahuan yang terintegrasi
Tema
Kurikulum 2013
*Kurikulum: Kompetensi Lulusan
,
Isi, Struktur, Proses Pembelajaran, Proses Penilaian, Silabus, Buku*
Produktif
Kreatif
Inovatif
Afektif
2Slide3Slide4
Pendahuluan
Kurikulum 2013 menekankan penerapan pendekatan scientific (meliputi: mengamati, menanya, mencoba, mengolah, menyajikan, menyimpulkan
, dan mencipta untuk
semua mata pelajaran) (Sudarwan, 2013).
Komponen-komponen penting dalam mengajar menggunakan pendekatan scientific
(McCollum : 2009)
Menyajikan pembelajaran yang dapat meningkatkan rasa keingintahuan (Foster a sense of wonder), Meningkatkan keterampilan mengamati (Encourage observation), Melakukan analisis ( Push for analysis) danBerkomunikasi (Require communication
)4Slide5
Pendekatan
Scientific pada PembelajaranAspek-aspek pada pendekatan scientific terintegrasi pada pendekatan keterampilan proses dan
metode ilmiahKeterampilan
proses sains merupakan seperangkat keterampilan yang
digunakan para ilmuwan dalam melakukan penyelidikan ilmiah
Keterampilan
proses perlu dikembangkan melalui pengalaman-pengalaman langsung sebagai pengalaman pembelajaran (Rustaman :2005)5Slide6
Pendekatan saintifik dalam pembelajaran
Berdasarkan faktaProses tertentuObservasiMempertanyakanMencoba/eksploringAsosiasiMengomunikasikan/ menyajiThe whole is more than the sum of its parts. ---Aristotle
Project based learning
Problem based learningInquery dan discovery learningSlide7
Pendekatan
Scientific pada Pembelajaran IPA Langkah-langkah metode ilmiah (Helmenstine, 2013) melakukan
pengamatan, menentukan
hipotesis, merancang eksperimen untuk menguji
hipotesis, menguji hipotesis, menerima atau
menolak hipotesis dan
merevisi hipotesis atau membuat kesimpulan7Slide8
Struktur Silabus dan RPP
SilabusRPP
KD
Pembelajaran
Penilaian
KD1
KD2
KD3
KD4
Mengamati
Menanya
Mengeksplorasi
Mengasosiasi
Mengomunikasikan
Pendekatan saintik
...
...
...
Penilaian otentik
Langkah-langkah Pembelajaran
[bersifat operasional]Slide9
9
Kegiatan Belajar- Membaca, mendengar, menyimak , melihat (dengan atau tanpa alat)
1
Observing(mengamati)Slide10
10
2Questioning(menanya)
Mengajukan
pertanyaan tentang informasi yang tidak dipahami dari apa yang diamati
Mengajukan pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamatiPertanyaan dimulai
dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat
hipotetikMemungkinkan mempertanya kan status quo dan mempertimbangkan kemungkinan baru Perlu atmosfir yang mendukung siswa bertanyaSlide11
3
Exploring/Experiment
- melakukan eksperimen - membaca
sumber lain selain buku teks - mengamati objek/ kejadian/ aktivitas
- wawancara dengan nara sumberSlide12
4
Associating(menalar)
- mengolah informasi yang sudah dikumpulkan baik terbatas dari hasil kegiatan mengumpulkan/ eksperimen mau pun hasil dari
kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi.Pengolahan informasi yang dikumpulkan dari yang bersifat
menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentanganSlide13
Menyampaikan hasil pengamatan, kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya
5
Mengomu-nikasikan(menyajikan)Slide14
Implementasi pendekatan saintifik dalam pembelajaran
Menetapkan unit pembelajaran observasi --- bertanya --- eksperimen/ eksplorasi --- asosiasi --- mengomunikasikanmenyiapkan materi yang diobservasi,memberi waktu dan kondisi yang nyaman kepada siswa untuk bertanyamenyiapkan penugasan dan memberi waktu yang cukup agar siswa melakukan eksplorasi, mengasosiasi, dan mengomunikasikan pengalaman belajar menyiapkan strategi agar langkah-langkah kegiatan diatas dapat terlaksana dengan baik, termasuk contigency planSlide15
Proses pembelajaran
observasi: cermati masalah 1.1 s/d 1.3 dan penyelesaiannya, serta penyelesaian mathmempertanyakan: mendorong siswa bertanyaeksplorasi: konteks masalah, masalah matematika, garis besar pengerjaan problem di atas, diskusikan strategi penyelesaian masalah-masalah tersebut? asosiasi dan menyaji: jelaskan proses pemecahan masalah kontekstual menggunakan matematikaSlide16
Proses pembelajaran
Observasi: Cermati Gambar 1.1 Bab 1Bertanya: dorong siswa untuk bertanyaEksplorasi: Silahkan lengkapi tabel di bawah Gb 1.1 dan cermati keakuratan Gambar 1.1Observasi: Cermati Definisi 1.2Asosiasi: telaah unsur-unsur fungsi eksponen dan karakteristik grafik fungsi eksponen Menyaji: Jelaskan ciri-ciri fungsi eksponen dan perbandingan antargrafik fungsi eksponenSlide17
Sikap sebagai dampak
pembelajaran RPPIndikator:Menumbuh kembangkan ... melalui contoh. Menyelidiki nilai kebenaran suatu pernyataan.PembelajaranApakah n
2 – n + 41 adalah bilangan prima untuk setiap bilangan bulat tidak negatif n?Slide18
Terima kasih